Program Beasiswa "ITB Untuk Semua"
Suatu upaya dari ITB untuk membantu mengentaskan kemiskinan yang masih melanda kehidupan masyarakat Indonesia. Program ini akan menjangkau calon mahasiswa pandai dari kalangan ekonomi lemah. Mereka akan dipertemukan dengan alumni-alumni ITB yang sukses untuk dibiayai dan dibimbing agar mereka sukses dan berhasil mengubah nasibnya serta dapat turut serta memajukan masyarakat. Program ini merupakan gagasan dari salah satu anggota MWA ITB dari wakil masyarakat, yakni Ibu Betty Alisjahbana (alumni Arsitektur ITB). Program ini telah dibahas di rapat pleno MWA dan tengah dipersiapkan detail teknis pelaksanaannya oleh pihak rektorat. Perlu diketahui juga bahwasanya program ini belum diumumkan secara resmi oleh pihak rektorat ITB.
Latar Belakang
Angka kemiskinan Indonesia yang terus meningkat dan ada kecenderungan mereka yang miskin akan terus miskin. Calon mahasiswa dengan ekonomi lemah sulit masuk ke ITB karena kalah bersaing dengan mereka yang datang dari sekolah dengan kualitas yang baik dan kalah dari mereka yang dapat mengikuti program bimbingan tes. Kenyataan lain, beberapa calon mahasiswa kurang mampu dari beberapa daerah tidak lagi mencoba untuk mendaftarkan dirinya ke ITB karena tidak mampu bayar uang kuliah dan biaya hidup di Bandung yang tergolong tinggi.
Target Penerima
Program ini direncanakan akan menjangkau calon mahasiswa potensial dari kalangan ekonomi lemah. Target sebesar 10% dari mahasiswa baru (10% dari 3.000 = 300 mahasiswa). Penelusuran dilakukan sejak satu tahun sebelumnya dengan menghubungi SMA Negeri di luar kota besar di Pulau Jawa dan di setiap provinsi di luar Pulau Jawa. Kriteria calon penerima beasiswa adalah juara 1-3 di sekolah tersebut dan penghasilan orang tua di bawah Upah Minimum Regional (UMR). Sebagai pilot project di tahun 2008 ini akan dipilih sekitar 50 mahasiswa yang telah diterima di ITB dengan syarat penghasilan orang tua di bawah UMR masing-masing daerah asalnya. Mengingat kemungkinan besar banyak calon mahasiswa ini datang dari sekolah-sekolah yang kurang baik kualitasnya, maka diperlukan beberapa program bimbingan khusus agar mereka berhasil dalam belajar, yakni bridging program, orang tua asuh (dari kalangan alumni ITB) dan wali khusus dari ITB (bisa dosen atau mahasiswa sebagai kakak asuh). Â
Besar Beasiswa
Beasiswa diberikan sebesar 75 juta per mahasiswa. Beasiswa ini akan diberikan untuk tahun pertama sampai tahun terakhir (asumsi untuk lima tahun). Beasiswa ini meliputi biaya kuliah (25 juta), biaya hidup (42,5 juta) dan biaya bridging program (7,5 juta).
Donatur Beasiswa
Beasiswa ini diperoleh dari alumni ITB. Dana beasiswa akan dikumpulkan dalam bentuk Dana Lestari ITB (melalui SKD = Satuan Kekayaan Dana; lembaga ini di bawah pengawasan MWA ITB). Alumni yang akan memberikan beasiswa berperan sebagai orang tua asuh yang akan membimbing calon mahasiswa di bidang softskill. Kategori donatur adalah alumni ITB yang sedang menjadi MENTERI, Direksi Perusahaan, Entrepreneur yang sudah mapan, PNS Eselon 1 dan kelompok alumni yang bersedia secara kolektif menjadi donatur (misal: angkatan 60, 70, 80, 90, dsb).
Program ini berbeda dengan program KEMITRAAN NUSANTARA yang sudah ada dari tahun 2004. Dana untuk program ini direncanakan tidak diambil dari alokasi dana beasiswa yangg tercantum dalam RKA ITB. Dana untuk program ini mencapai sebesar 22,5 milyar (75jt x 300 = 22,5 M). Jadi jika diasumsikan anggaran untuk beasiswa dalam RKA 2009 adalah 21,1 milyar, maka total dana yang tersedia untuk beasiswa pada tahun 2009 adalah 22,5 M + 21,1 M = 43,6 M.
Bagi teman-teman yang memiliki saudara, kolega atau adik kelas yang dapat digolongkan sebagai penerima program beasiswa ini, silakan menghubungi Tim MWA melalui media yang telah disediakan (email, milis dan sms) dan tolong sampaikan pula kepada kami data-data yang mendukung, seperti biodata diri dan profil keluarga (cantumkan juga foto diri dan foto keluarga), bukti prestasi belajar, keterangan tidak mampu dari wilayah setempat, foto kondisi rumah tempat tinggal dan esai singkat yang berisikan motivasi diri untuk melanjutkan kuliah di ITB. Selain itu, bagi teman-teman yang memiliki orang tua atau sanak saudara yang dapat digolongkan sebagai donatur, maka himbau dan ajaklah untuk mendukung program ini dengan cara menjadi orang tua asuh. Berkontribusilah!
Sekian dan terima kasih.
0 komentar:
Posting Komentar