Penemuan Dinosaurus Jenis Baru di China
Para ilmuwan China telah mengidentifikasi dinosaurus jenis baru di  sebuah kota pegunungan provinsi Shandong timur, demikian laporan  Xinhua-OANA.
Dinosaurus tersebut adalah jenis ceratops yang tak pernah ditemukan  sebelumnya, kata para pakar dari Akademi Ilmu Pengetahuan China (CAS)  Sabtu.
Fosil-fosil dinosaurus itu berhasil diangkat dari dalam tanah pada  Januari 2008 di Kota Zhucheng, tempat beberapa dinosaurus Cretaceous  ditemukan sejak 1960-an, "namun identifikasinya baru saat ini," kata Xu  Xing, periset kenamaan dinasaurus di China.
Xu, periset pada CAS Institute of Vertebrate Paleontology dan  Paleonthropology itu menyebutnya sebagai "Sinoceratops Zhuchengensis."
"Tengkoraknya setidaknya panjang 180 cm dengan lebar 105 cm," kata Xu.
"Dinosaurus itu memiliki cula sepanjang 30 cm di bagian wajahnya dan  sedikitnya 10 lekuk, cula-cula lebih kecil di atas kepalanya."
Ceratops (yang berarti muka bercula) besar, adalah dinosaurus pemakan  tanaman dari akhir periode Cretaceous yang berasal lebih dari 65 juta  tahun yang lalu.
Ceratops yang paling terkenal adalah triceratops, herbivora besar  dengan berat lebih dari 10 ton.
Penemuan Zhuchengensis tersebut diduga akan menuliskan kembali  teori-teori yang sekarang beredar mengenai transisi morfologi di  kalangan dinosaurus, kata Xu.
"Hal ini mengaburkan perbedaan antara dua jenis ceratops," katanya.
"Ini beruang yang menggambarkan centrosaurus, sekelompok ceratops,  yang lebih kecil, tetapi ukurannya menyerupai chasmosaurus, raksasa dari  ceratops."
Xu dan rekan-rekannya mengatakan, penemuan itu memberikan bukti yang  mendukung hipotesis migrasi dinosaurus bertanduk `dari Asia ke Amerika  Utara."
Para ilmuwan China telah menemukan sedikitnya 10 spisies dinosaurus di  Kota Zhucheng dalam tiga putaran penggalian sejak tahun 1960-an,  termasuk Tyrannosaurus dan Hadrosaurs.


 
 
 
 
Posting Komentar